Monday, December 28, 2015

Daerah-daerah Penghasil Kopi Terbaik di Indonesia

Kopi merupakan komoditas utama negara-negara berkembang. Di Indonesia, perkebunan kopi terhampar di hampir seluruh pulau berpenghuni. Kebanyakan kopi yang dibudidayakan oleh para petani lokal berasal dari jenis kopi robusta, kopi arabika, dan kopi liberika.
daerah-penghasil-kopi-terbaik.jpg

Uniknya, setiap daerah di Indonesia mampu menghasilkan biji kopi dengan citarasa dan aroma yang berbeda-beda. Jadi tidak mengherankan apabila dari sekian banyak ragam kopi yang dipelihara tersebut, ada kopi yang memiliki kualitas paling baik. Di mana sajakah itu?

1. Pulau Jawa
Pulau Jawa dikenal mempunyai tanah yang subur karena banyaknya gunung berapi yang ada di pulau ini. Jangan heran jika Anda menjumpai budidaya tanaman kopi yang ramai dilakukan oleh para petani setempat. Salah satu kopi yang tersohor dari Jawa adalah kopi malabar atau disebut pula java preanger coffee. Kekhasan dari kopi malabar yakni mempunyai rasa dan aroma yang kuat. Tidak hanya itu, kopi luwak yang dinobatkan sebagai kopi terbaik di dunia juga banyak dikembangkan oleh para petani kopi di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Yogyakarta.

2. Pulau Sumatra
Di Sumatra, kopi yang paling terkenal apalagi kalau bukan kopi gayo. Kopi ini berasal dari Kabupaten Gayo Lues, Aceh. Ciri-ciri kopi gayo mempunyai tingkat kekentalan lebih ringan dan kadar keasaman yang seimbang. Bahkan kopi gayo pernah masuk sebagai nominator dalam pemilihan kopi terbaik di dunia.

3. Pulau Sulawesi
Daerah di pegunungan Toraja terkenal sebagai penghasil kopi paling baik seantero Pulau Sulawesi. Yang khas dari kopi toraja ialah kopi ini hampir tidak memiliki rasa pahit. Bisa dibilang rasa pahit kopi yang muncul di awal seketika langsung hilang dalam tegukan pertama. Kekhasan lainnya, rasa kopi toraja seperti perpaduan tanah dan hutan serta mengandung kadar keasaman yang rendah.

4. Pulau Bali
Pulau Bali juga mampu menghasilkan kopi yang merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia. Daerah penghasil kopi di pulau ini terletak di Pegunungan Kintamani dengan memanfaatkan sistem pengairan subak. Karakteristik dari kopi kintamani mempunyai citarasa lemony dan floral. Selain itu, tingkat kekentalan dan kadar keasaman kopi ini juga tergolong sedang.

5. Pulau Flores
Siapa sangka di Pulau Flores tersimpan kopi yang memiliki mutu tinggi? Yap, daerah Bajawa merupakan sentra perkebunan kopi di pulau ini. Uniknya, rasa kopi bajawa sangatlah khas yaitu cokelat, vanili, dan karamel. Kopi bajawa juga memiliki tingkat kekentalan dan kadar keasaman yang rendah.

Monday, December 14, 2015

Cara Meningkatkan Produktivitas Tanaman Kopi

Bagaimana cara meningkatkan produktivitas tanaman kopi? Indonesia dikenal sebagai penghasil kopi terbesar ketiga di dunia setelah Brazil dan Vietnam. Mengingat komoditi di sektor pertanian ini begitu tinggi, maka akan menarik jika kapasitas panen buah kopi di Indonesia bisa meningkat drastis.
tanaman-kopi.jpg

Saat ini, tercatat produksi biji kopi di Indonesia menguasai 6,7 persen dari pasar dunia atau sekitar 748 ribu ton. Dari kapasitas tersebut, tingkat produksi kopi robusta mencapai 80,4 persen atau sekitar 601 ribu ton sedangkan tingkat produksi kopi arabika mencapai 19,6 persen atau sekitar 147 ribu ton. Sementara itu, total luas perkebunan kopi yang tersebar di Nusantara mencapai lebih dari 1,5 juta hektar.

Sedikitnya terdapat 3 (tiga) metode yang dapat dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan produktivitas budidaya tanaman kopi di Indonesia, antara lain :

1. Intensifikasi Tanaman Kopi
Intensifikasi berarti meningkatkan pemeliharaan dan perawatan terhadap tanaman kopi yang dibudidayakan. Pohon-pohon kopi yang mendapatkan perlakukan secara intensif diharapkan dapat tumbuh dengan optimal dan menghasilkan buah yang lebih banyak. Perlakuan-perlakuan tersebut meliputi pemupukan memakai pupuk yang seimbang serta pemberantasan hama dan penyakit dengan efektif. Aspek lingkungan juga perlu diperhatikan sedemikian rupa untuk mendukung produktivas dari tanaman budidaya.

2. Rehabilitasi Tanaman Kopi
Rehabilitasi berarti perbaikan tingkat produktivitas tanaman kopi dari yang semula rendah diubah ke minimal menjadi normal kembali. Dalam pengerjaannya, tanaman kopi dapat dipangkas mulai dari bagian cabang sampai dengan batang. Bisa juga dengan melakukan penyambungan terhadap lorong tanaman kopi.

3. Peremajaan Tanaman Kopi
Peningkatan terhadap hasil panen tanaman kopi bisa dikerjakan pula melalui penggantian tanaman dengan bibit baru. Seiring makin menuanya tanaman kopi, tumbuhan ini semakin tidak produktif lagi. Tanaman kopi yang berusia tua juga lebih rentan terkena serangan hama dan penyakit. Alhasil tingkat produktivitas kopi pun rendah sekali. Untuk mengatasinya, menghilangkan tumbuhan kopi lama dan menanam tumbuhan kopi yang baru bisa menjadi solusi yang paling tepat.

4. Memilih Varietas Tanaman Kopi Unggulan
Hingga kini, bibit kopi dari varietas unggulan terbukti memiliki tingkat produktivitas yang jauh lebih tinggi meski harganya lebih mahal. Bandingkan dengan bibit kopi murahan yang terkadang kualitasnya belum jelas. Selalu pilih bibit kopi unggulan agar investasi yang Anda miliki lebih terjamin.

Tuesday, December 8, 2015

Resep Membuat Kopi Susu yang Super Enak

Resep Membuat Kopi Susu yang Super Enak

Pengen tahu resep membuat kopi susu yang super enak? Kopi seakan menjadi minuman nomor satu di dunia. Setiap orang suka dengan minuman ini, entah disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.
Beberapa orang juga senang menyajikan minuman kopi dengan tambahan bahan lain. Susu misalnya. Kopi susu merupakan perpaduan antara rasa kopi yang nikmat dengan susu yang mantap. Hasilnya minuman tersebut pun kian terasa super enak.
resep-kopi-susu-super-enak.jpg

Pada dasarnya mudah saja untuk membuat secangkir kopi susu yang nikmat. Berikut ini resep andalan yang bisa Anda coba!

Bahan-bahan :
  • 1 sdm bubuk kopi hitam
  • 1 sachet susu kental manis
  • 1 sdm creamer
  • 1/2 sdt bubuk coklat plain
  • 3 sdt gula pasir
  • Air panas secukupnya
Langkah-langkah :
  1. Siapkan mug untuk tempat saji minuman kopi susu yang Anda buat
  2. Masukkan bubuk kopi, bubuk coklat, dan creamer ke dalam mug
  3. Masukkan susu kental manis dan gula pasir
  4. Tambahkan air putih bersuhu normal sedikit saja ke dalam mug, lalu aduk supaya tercampur rata
  5. Tuangkan air panas secukupnya ke dalam mug, lalu aduk kembali sampai merata
  6. Akan terasa lebih nikmat jika pengadukan dilakukan memakai blender
  7. Kini segelas kopi susu yang super enak pun siap untuk dinikmati
Selamat mencoba resep di atas!

Monday, December 7, 2015

Cobain Resep Green Tea Frappuccino ala Kopinian!

Cobain Resep Green Tea Frappuccino ala Kopinian!

Apakah Anda ingin membikin green tea frappuccino? Ternyata resep pembuatannya gampang banget lho. Bahkan Anda pun dapat membuatnya sendiri di rumah. Yuk, bikin bersama-sama!
Green tea frappuccino adalah minuman teh hijau yang dibuat dengan konsep cappuccino. Selain susu, ditambahkan pula bahan berupa krim kocok atau whipped cream untuk semakin mengentalkannya. Jadi rasa green tea frappuccino yang original adalah perpaduan antara green tea/teh hijau dan frappuccino/cappuccino.
resep-green-tea-frappuccino.jpg

Bahan Dasar :
  • 1 sdt bubuk green tea/teh hijau
  • 1.500 ml susu cair
  • 1,5 cup es batu

Bahan Pelengkap :
  • 3 sdm puding vanila
  • 2 sdm madu
  • 2 sdm coklat cair
  • 2 sdm sirup blackberry
  • bubuk kayu manis secukupnya
  • whipped cream secukupnya

Cara Membuat :
  1. Masukkan bubuk green tea, susu cair, dan es batu ke dalam blender. Lalu tambahkan puding vanila bila suka. Kemudian nyalakan blender dan aduk hingga bahan-bahan tersebut menjadi halus dan tercampur rata.
  2. Tuangkan hasil blender tersebut ke dalam gelas saji. Tambahkan bahan-bahan pelengkap seperti maduk, coklat cair, sirup blackberry, dan bubuk kayu manis sedemikian rupa. Akhiri dengan sentuhan whipped cream di atasnya.
  3. Segelas green tea frappuccino pun siap disajikan. Lebih nikmat jika diminum selagi suhunya dingin.

Siapa yang berani menolak segelas green tea frappuccino dingin yang menyegarkan mulut. Apalagi kita tahu teh hijau selain rasanya nikmat juga menyehatkan tubuh. Jadi selamat mencobanya ya!

Sunday, November 29, 2015

Tips-tips dalam Membuat Kopi yang Mantap

Tips-tips dalam Membuat Kopi yang Mantap

Kopi merupakan salah satu minuman yang memiliki penggemar paling banyak. Alasannya karena rasa kopi begitu nikmat dan mantap, serta dapat membangkitkan stamina tubuh. Bagi yang sedang dilanda suntuk akibat pekerjaan yang kian menumpuk, kopi juga terkenal efektif menghilangkan kepenatan dan tekanan batin.

Meskipun kelihatannya gampang, membuat secangkir kopi memerlukan tips-tips tersendiri. Hal ini dilakukan agar minuman yang dihasilkan mempunyai rasa yang nikmat dan aroma yang kuat. Sedangkan jika Anda keliru dalam menyeduh kopi, bukan tidak mungkin rasa kopi tersebut hanya pahit saja dan tanpa aroma yang khas.
tips-membuat-kopi.jpg

Pelajari kiat-kiat berikut ini dalam membuat kopi yang mantap!

1. Pilih Kopi yang Berkualitas Premium
Harga menentukan citarasa kopi. Jangan pernah mengharapkan secangkir kopi yang nikmat jika Anda membeli bubuk kopi murahan. Sebaiknya pilih kopi dengan mutu menengah ke atas. Kopi yang berkualitas premium sudah tentu tidak perlu diragukan lagi kenikmatannya.

2. Kopi Robusta atau Kopi Arabika?
Walaupun rata-rata harga kopi arabika lebih mahal dibandingkan dengan kopi robusta, namun bukan berarti rasanya selalu lebih mantap. Beberapa orang ada yang lebih menyukai sensasi rasa pahit dan aroma tajam yang ditimbulkan oleh kopi robusta. Sebagian juga ada yang memilih kopi arabika karena lebih ramah di lambung. Jadi tidak ada yang terbaik antara kopi robusta dan kopi arabika sebab semuanya itu tergantung selera masing-masing orang.

3. Seduh dengan Air yang Higienis
Untuk mendapatkan rasa dan aroma kopi yang sempurna, Anda harus menyeduh serbuk kopi tersebut menggunakan air yang higienis. Contohnya air mineral yang sekarang banyak dijumpai dalam kemasan botol. Kalaupun terpaksa harus memakai air ledeng, disarankan untuk mendiamkannya semalaman terlebih dahulu agar kotorannya mengendap. Kandungan zat klorin di dalam air juga dapat merusak sensasi asli dari minuman kopi.

4. Gunakan Bantuan Alat Penyeduh Kopi
Alat penyeduh kopi yang dijual di alat perabotan tidak hanya berfungsi untuk memudahkan Anda dalam menyeduh kopi, tetapi juga untuk membantu mendapatkan rasa dan aroma kopi yang pas. Beberapa produk penyeduh kopi yang bisa dicoba misalnya mocca pot, syphon filter, french press, dan lain-lain. Yang perlu diingat pastikan Anda membeli produk yang orisinil karena kualitas kinerjanya lebih terjamin.

5. Tambah Lagi Takaran Kopinya
Jika Anda merasa kopi yang selama ini diseduh kurang nendang rasanya, jangan ragu-ragu untuk terus bereksperimen. Bahkan para barista pun harus mencoba membuat kopi berkali-kali sampai ia berhasil mendapatkan takaran yang pas. Coba tambah sesendok lagi takaran bubuk kopi Anda, lalu rasakan sensasi yang ditimbulkannya. Bila terlalu pahit, cobalah mengurangi takarannya atau menambahkan cream supaya lebih soft.

Wednesday, November 25, 2015

Nih, Cara Membuat Kopi Rasa Jahe yang Nikmat

Nih, Cara Membuat Kopi Rasa Jahe yang Nikmat

Kopi rasa jahe memang paling mantap diminum selagi hangat ketika musim hujan seperti sekarang. Rasa kopi yang nikmat berpadu dengan aroma jahe yang semerbak wangi seketika akan mengembalikan stamina tubuh kita. Apalagi jikalau ditemani dengan sepiring gorengan yang masih panas. Hm, sedap nian!
cara-membuat-kopi-jahe.jpg

Pembuatan kopi jahe membutuhkan trik khusus agar kombinasi rasa kopi dan jahe berpadu dengan pas. Jangan sampai minuman tersebut terasa kopi saja atau jahe saja. Nah biar lebih jelasnya, yuk bikin kopi jahe berikut ini!

Alat dan Bahan :
  • 1 sdm kopi bubuk
  • 1 ruas jahe emprit
  • 1 batang kayu manis
  • gula jawa secukupnya
  • air secukupnya
  • cangkir
Langkah-langkah :
  1. Bakar jahe di atas bara api sampai matang kemudian bersihkan kulitnya. Geprek jahe tersebut secara kasar lalu masukkan ke cangkir.
  2. Taburkan bubuk kopi ke dalam cangkir. Berikutnya aduk-aduk supaya kedua bahan tersebut tercampur rata.
  3. Rebuslah air di dalam panci. Setelah hangat, ambil 3 sdm air hangat ini dan masukkan ke cangkir, kemudian aduk rata. Teruskan memanaskan air hingga mendidih.
  4. Setelah air mendidih, masukkan kayu manis dan gula jawa ke dalam panci berisi rebusan air tersebut. Aduklah panci sehingga gula jawa mencair dan kayu manis mengeluarkan wangi yang khas.
  5. Tuangkan air mendidih ini ke dalam cangkir, lalu aduk kembali sampai merata. Sebelum disajikan, saringlah terlebih dahulu untuk memisahkan ampas dari air kopi jahe.
  6. Kini secangkir minuman kopi jahe pun siap untuk dinikmati. Selamat mencobanya.

Saturday, November 21, 2015

Ini Dia Catatan Morfologi Buah Kopi

Ini Dia Catatan Morfologi Buah Kopi

Mayoritas petani di Indonesia membudidayakan buah kopi yang berjenis kopi robusta (Coffea canephora) dan kopi arabika (Coffea arabica). Kedua jenis kopi ini diklaim cocok ditanam di Nusantara karena mudah beradaptasi dengan lingkungan, produktifitasnya tinggi, serta tahan terhadap serangan hama dan penyakit. Meskipun harganya cenderung rendah, namun komoditi kopi robusta lebih unggul dibandingkan dengan kopi arabika.
morfologi-buah-kopi.jpg
Buah kopi tersusun atas empat lapisan yang saling menyatu satu sama lain. Di antaranya meliputi epikarp, mesokarp, endokarp, dan embrio. Bagian-bagian ini akan terlihat lebih jelas ketika buah kopi dipotong secara membujur.
  1. Epikarp merupakan lapisan kulit buah kopi. Warna epikarp berubah menurut tingkat kematangannya mulai dari hijau, hijaut tua, kuning, kuning kemerahan, dan merah.
  2. Mesokarp merupakan lapisan daging buah kopi yang bertekstur lunak. Karena berlendir, beberapa orang juga menyebutnya sebagai lapisan lendir.
  3. Endokarp merupakan lapisan cangkang buah kopi. Ini adalah lapisan buah paling keras yang melindungi inti kopi.
  4. Nukleus merupakan lapisan inti kopi. Di dalamnya terkandung sel embrio sebagai perkembangbiakan generatif.
Buah kopi termasuk buah sejati tunggal artinya buah ini tumbuh dari satu bunga kopi yang memiliki satu bakal buah. Satu buah kopi mempunyai dua ruang sehingga mampu menghasilkan dua biji sekaligus. Rata-rata ukuran biji kopi robusta yaitu 8-16 mm, sedangkan biji kopi arabika berukuran 12-18 mm.

Biji kopi berbentuk datar pada satu sisi dan cembung pada sisi yang lainnya. Bagian yang datar disebut perut, sementara bagian biji yang cembung disebut punggung. Sedangkan biji kopi yang berbentuk bulat memanjang dinamakan biji lanangan.

Berdasarkan sumber Elias yang diterbitkan pada 1979, daging buah kopi mengandung pektin 35,8 persen, gula 45,8 persen, serta selulosa dan abu 17,0 persen. Pengolahan biji kopi menjadi kopi bubuk menyisakan limbah berupa cangkang kulit kopi. Beberapa petani memanfaatkan limbah tersebut sebagai ransum tambahan untuk pakan ternak.